5 Bek Tengah Elite yang Kontraknya Berakhir di 2026: Target Panas Bursa Transfer Musim Depan
5 Bek Tengah Elite yang Kontraknya Berakhir di 2026: Target Panas Bursa Transfer Musim Depan – Bursa transfer musim panas 2026 diprediksi akan menjadi salah satu yang paling dinamis dalam satu dekade terakhir. Salah satu sektor yang dipastikan menjadi pusat perhatian adalah gates of olympus lini pertahanan, khususnya posisi bek tengah. Sejumlah nama besar yang selama ini menjadi tulang punggung klub-klub elite Eropa akan berstatus bebas kontrak pada akhir musim 2025/2026. Situasi ini membuka peluang besar bagi klub-klub pesaing untuk mendapatkan pemain kelas dunia tanpa biaya transfer—sebuah skenario yang sangat menguntungkan secara finansial dan strategis.
Artikel ini akan mengulas lima bek tengah top yang kontraknya habis pada 2026, lengkap dengan profil, statistik, gaya bermain, dan potensi klub tujuan. Bagi klub yang ingin memperkuat lini belakang tanpa harus mengeluarkan dana besar, lima nama ini adalah incaran utama.
1. Marc Guehi (Crystal Palace)
Marc Guehi menjadi salah satu bek tengah paling menjanjikan di Premier League. Pemain berusia 25 tahun ini tampil konsisten bersama Crystal Palace dan menjadi bagian penting dalam skuad Timnas Inggris. Kontraknya akan berakhir pada Juni 2026, dan sejumlah klub besar seperti Liverpool, Bayern Munich, dan Barcelona sudah mulai memantau situasinya.
Profil Singkat
- Usia: 25 tahun
- Kewarganegaraan: Inggris
- Kaki dominan: Kanan
- Tinggi: 1,83 m
- Klub peminat: Liverpool, Real Madrid, Inter Milan
Statistik Musim 2024/2025
- Penampilan: 34
- Intersep per laga: 2,1
- Clearances: 5,3
- Akurasi umpan: 89%
Gaya Bermain
Guehi dikenal sebagai bek yang tenang, memiliki kemampuan membaca permainan dengan baik, dan kuat dalam duel udara. Ia juga mampu membangun serangan dari belakang, menjadikannya cocok untuk sistem permainan berbasis penguasaan bola.
2. Dayot Upamecano (Bayern Munich)
Bek tangguh asal Prancis ini akan menjadi salah satu properti panas di bursa transfer 2026. Meski sempat mengalami pasang surut performa di Bayern, Upamecano tetap menjadi pilihan utama di Timnas Prancis dan memiliki pengalaman di level tertinggi.
Profil Singkat
- Usia: 27 tahun
- Kewarganegaraan: Prancis
- Kaki dominan: Kanan
- Tinggi: 1,86 m
- Klub peminat: Manchester United, PSG, Juventus
Statistik Musim 2024/2025
- Penampilan: 30
- Tackles sukses: 3,2
- Duel udara dimenangkan: 4,7
- Akurasi umpan: 87%
Gaya Bermain
Upamecano adalah bek yang agresif, cepat, dan kuat secara fisik. Ia cocok untuk sistem pressing tinggi dan transisi cepat. Meski kadang over-commit dalam duel, pengalamannya membuatnya tetap menjadi aset berharga.
3. Ibrahima Konaté (Liverpool)
Konaté menjadi salah satu pilar pertahanan Liverpool sejak didatangkan dari RB Leipzig. Meski sempat diganggu cedera, performanya tetap solid dan ia menjadi tandem ideal bagi Virgil van Dijk. Kontraknya akan berakhir pada 2026, dan jika tidak diperpanjang, ia bisa menjadi incaran klub-klub top Eropa.
Profil Singkat
- Usia: 26 tahun
- Kewarganegaraan: Prancis
- Kaki dominan: Kanan
- Tinggi: 1,94 m
- Klub peminat: Barcelona, Milan, Dortmund
Statistik Musim 2024/2025
- Penampilan: 28
- Blok tembakan: 2,4
- Intersep: 2,0
- Akurasi umpan: 86%
Gaya Bermain
Konaté adalah bek yang dominan secara fisik dan sangat kuat dalam duel satu lawan satu. Ia juga memiliki kecepatan yang baik untuk ukuran bek tengah, membuatnya cocok untuk sistem garis pertahanan tinggi.
4. Antonio Rüdiger (Real Madrid)
Meski sudah memasuki usia 33 tahun pada 2026, Rüdiger tetap menjadi salah satu bek tengah paling berpengaruh di dunia. Pengalamannya di Chelsea dan Real Madrid membuatnya menjadi figur pemimpin di lini belakang. Jika tidak diperpanjang, ia bisa menjadi rekrutan ideal untuk klub yang membutuhkan bek senior bermental juara.
Profil Singkat
- Usia: 33 tahun
- Kewarganegaraan: Jerman
- Kaki dominan: Kanan
- Tinggi: 1,90 m
- Klub peminat: Napoli, Inter, Al-Nassr
Statistik Musim 2024/2025
- Penampilan: 32
- Duel dimenangkan: 5,1
- Clearances: 6,0
- Akurasi umpan: 91%
Gaya Bermain
Rüdiger adalah bek yang agresif, berani mengambil risiko, dan memiliki kemampuan memimpin. Ia juga sering maju membantu serangan dan memiliki tendangan jarak jauh yang mematikan.
5. Marcos Senesi (Bournemouth)
Nama yang mungkin tidak sepopuler empat lainnya, tetapi Senesi adalah bek tengah yang sangat underrated. Pemain Argentina ini tampil konsisten di Bournemouth dan menjadi salah satu bek dengan statistik pertahanan terbaik di luar enam besar Premier League.
Profil Singkat
- Usia: 28 tahun
- Kewarganegaraan: Argentina
- Kaki dominan: Kiri
- Tinggi: 1,85 m
- Klub peminat: Roma, Sevilla, Lyon
Statistik Musim 2024/2025
- Penampilan: 35
- Intersep: 2,6
- Tackles sukses: 3,0
- Akurasi umpan: 84%
Gaya Bermain
Senesi adalah bek yang tenang, memiliki positioning yang baik, dan kuat dalam duel darat. Ia juga bisa bermain sebagai bek kiri dalam formasi tiga bek, memberi fleksibilitas taktik bagi pelatih.
Potensi Persaingan di Bursa Transfer 2026
Dengan lima nama besar ini berstatus bebas transfer, persaingan antar klub dipastikan akan sangat ketat. Klub-klub seperti Manchester United, Barcelona, Juventus, dan PSG sudah mulai menyusun strategi untuk mengamankan tanda tangan mereka. Faktor seperti gaji, proyek jangka panjang, dan peluang bermain reguler akan menjadi penentu utama.
Penutup
Lini belakang adalah fondasi utama dalam membangun tim juara. Lima bek tengah yang kontraknya habis pada 2026 ini bukan hanya sekadar pemain bertahan, tetapi juga pemimpin, pengatur ritme, dan pencetak momentum. Bagi klub yang cermat membaca peluang, musim panas 2026 bisa menjadi momen emas untuk memperkuat skuad tanpa harus mengeluarkan biaya transfer besar.
 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		
 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		
 
	
		
 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		
 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		 
	
		